Polite Messaging

Pic from https://true-tech.net/ 

Santun Berkirim Pesan

Zaman sekarang, banyak orang yang lebih suka menggunakan layanan pengirim teks online. Saya contohnya, lebih suka mengirim pesan kepada orang yang pertama kali saya kenal daripada menelponnya. Mungkin kamu juga.

Pada pesan pertama yang saya kirimkan, sebisa mungkin saya memberikan ucapan salam yang santun sebagai pembuka. Harapannya, jika kamu kirim pesan pada saya pertama kali, juga akan melakukan hal yang sama. Tulisan ini pun sebenarnya dimaksudkan untuk memberikan pengumuman kecil kepada anak-anakku siswa tercinta yang berkenan ingin terhubung dengan saya melalui layanan pengiriman pesan online.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebagai langkah demi langkah saat kamu berkirim pesan pada seorang guru:

  1. Sapa dengan baik.
Bagaimana caranya menyapa dengan santun?

Kamu bisa saja menggunakan Ucapan Sapaan yang lazim digunakan dalam bahasa ibu untuk menyapa guru, misalnya "Selamat Pagi." atau "Selamat siang."

JIka memilih menyapa dalam bahasa Arab, pastikan arti katanya sudah tepat. Kalimat lengkap dan versi singkatannya pasti memiliki arti kata yang berbeda. Misalnya dalam bahasa Arab:

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, arti kalimatnya  "Salam sejahtera bagimu. Semoga engkau mendapat kedamaian, pengampunan dan barakah dari Allah."

Ucapan diatas sangatlah perhatian dan merupakan doa yang sangat baik saat diucapkan dengan lengkap. Akan tetapi tentunya akan bermakna sangat berbeda saat disingkat. Jika kamu hanya menulis "ass" dalam bahasa Ingris itu  berarti Kedelai, yaitu binatang yang termasuk anggaota keluarga kuda yang lebih kecil dan memiliki telinga yang lebih panjang dan suara yang berbeda. "Ass: juga berarti orang bodoh, dan bagian belakan tubuh atau pantat. Jika kamu menulis "askum" itu dapat berarti kamu celaka dalam bahasa Arab. Karena itulah, saya menyarankan kamu untuk gunakan kalimat lengkap jika ingin menyapa dalam bahasa Arab.

Saya juga mendapati ada beberapa siswa yang memilih untuk hanya mengirimkan satu huruf untuk memulai pembicaraan lewat Whatsapp. Yaitu huruf "p". Wow, saya bingung apa artinya. Pada akhirnya saya mengetahui bahwa itu berarti Ping, mewakili bunyi yang dihasilkan perangkat saat mendapatkan pesan. Wowo, itu diluar pemahaman dan pemakluman saya saat seseorang mengirim pesan pertama kali pada orang lain. Mungkin saja dilakukan jika pesan itu dari sahabat terdekat saya, bukan dari siswa atau seseorang yang baru kita kenal.

Semoga kamu bisa menumukan cara menyapa dengan santun saat pertama dan kesekian kalinya saat mengirim pesan pada guru yaaa...

  1. Perkenalkan dirimu.

Setelah kamu menyapa guru, sebaiknya perkenalkan dirimu kembali. Mungkin saja gurumu tidak menyimpan nomormu karena beberapa alasan, tolong dimengerti. Saya sendiri jarang menyimpan nomor siswa karena terkadang mereka bergonta ganti nomor, atau karena saya belum sempat duduk santai lalu menyimpan nomor sebelum membersihkan obrolan, atau sesederhana karena tidak tahu nomor siapa itu.

Mulai perkenalkan diri dengan menyebutkan nama lengkapmu, lalu kelas dan telepon siapa yang kamu gunakan. Dan mohon maafkan saya jika ternyata jika kamu sudah melakukan ini lalu saya bertanya identitasmu, saya mungkin sangat sibuk dan lupa menyimpan nomormu karena beberapa hal.

  1. Katakan maksudmu dengan jelas dan singkat.

Setelah menyapa dan memperkenalkan diri, baiknya tulis maksud dan tujuanmu dengan baik. Gunakan bahasa formal dan pilih kosa kata yang baik untuk menjelaskan maksudmu. Ucapkan dengan santun dan runut sehingga gurumu dapat dengan mudah memahami maksudmu.

Saya berharap kamu yang masih mengalami kesulitan dalam memberikan pesan teks yang baik dan benar, dapat mengambil manfaat dari tulisan ini dan bisa tetap berhubungan baik dengan gurumu.




Santun Berkirim Pesan

Zaman sekarang, banyak orang yang lebih suka menggunakan layanan pengirim teks online. Saya contohnya, lebih suka mengirim pesan kepada orang yang pertama kali saya kenal daripada menelponnya. Mungkin kamu juga.

Pada pesan pertama yang saya kirimkan, sebisa mungkin saya memberikan ucapan salam yang santun sebagai pembuka. Harapannya, jika kamu kirim pesan pada saya pertama kali, juga akan melakukan hal yang sama. Tulisan ini pun sebenarnya dimaksudkan untuk memberikan pengumuman kecil kepada anak-anakku siswa tercinta yang berkenan ingin terhubung dengan saya melalui layanan pengiriman pesan online.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebagai langkah demi langkah saat kamu berkirim pesan pada seorang guru:

  1. Sapa dengan baik.
Bagaimana caranya menyapa dengan santun?

Kamu bisa saja menggunakan Ucapan Sapaan yang lazim digunakan dalam bahasa ibu untuk menyapa guru, misalnya "Selamat Pagi." atau "Selamat siang."

JIka memilih menyapa dalam bahasa Arab, pastikan arti katanya sudah tepat. Kalimat lengkap dan versi singkatannya pasti memiliki arti kata yang berbeda. Misalnya dalam bahasa Arab:

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, arti kalimatnya  "Salam sejahtera bagimu. Semoga engkau mendapat kedamaian, pengampunan dan barakah dari Allah."

Ucapan diatas sangatlah perhatian dan merupakan doa yang sangat baik saat diucapkan dengan lengkap. Akan tetapi tentunya akan bermakna sangat berbeda saat disingkat. Jika kamu hanya menulis "ass" dalam bahasa Ingris itu  berarti Kedelai, yaitu binatang yang termasuk anggaota keluarga kuda yang lebih kecil dan memiliki telinga yang lebih panjang dan suara yang berbeda. "Ass: juga berarti orang bodoh, dan bagian belakan tubuh atau pantat. Jika kamu menulis "askum" itu dapat berarti kamu celaka dalam bahasa Arab. Karena itulah, saya menyarankan kamu untuk gunakan kalimat lengkap jika ingin menyapa dalam bahasa Arab.

Saya juga mendapati ada beberapa siswa yang memilih untuk hanya mengirimkan satu huruf untuk memulai pembicaraan lewat Whatsapp. Yaitu huruf "p". Wow, saya bingung apa artinya. Pada akhirnya saya mengetahui bahwa itu berarti Ping, mewakili bunyi yang dihasilkan perangkat saat mendapatkan pesan. Wowo, itu diluar pemahaman dan pemakluman saya saat seseorang mengirim pesan pertama kali pada orang lain. Mungkin saja dilakukan jika pesan itu dari sahabat terdekat saya, bukan dari siswa atau seseorang yang baru kita kenal.

Semoga kamu bisa menumukan cara menyapa dengan santun saat pertama dan kesekian kalinya saat mengirim pesan pada guru yaaa...

  1. Perkenalkan dirimu.
Setelah kamu menyapa guru, sebaiknya perkenalkan dirimu kembali. Mungkin saja gurumu tidak menyimpan nomormu karena beberapa alasan, tolong dimengerti. Saya sendiri jarang menyimpan nomor siswa karena terkadang mereka bergonta ganti nomor, atau karena saya belum sempat duduk santai lalu menyimpan nomor sebelum membersihkan obrolan, atau sesederhana karena tidak tahu nomor siapa itu.

Mulai perkenalkan diri dengan menyebutkan nama lengkapmu, lalu kelas dan telepon siapa yang kamu gunakan. Dan mohon maafkan saya jika ternyata jika kamu sudah melakukan ini lalu saya bertanya identitasmu, saya mungkin sangat sibuk dan lupa menyimpan nomormu karena beberapa hal.
  1. Katakan maksudmu dengan jelas dan singkat.
Setelah menyapa dan memperkenalkan diri, baiknya tulis maksud dan tujuanmu dengan baik. Gunakan bahasa formal dan pilih kosa kata yang baik untuk menjelaskan maksudmu. Ucapkan dengan santun dan runut sehingga gurumu dapat dengan mudah memahami maksudmu.

Saya berharap kamu yang masih mengalami kesulitan dalam memberikan pesan teks yang baik dan benar, dapat mengambil manfaat dari tulisan ini dan bisa tetap berhubungan baik dengan gurumu.

Polite Messaging 


 Nowadays, ones are considerably preferred to use messaging services to connect with anyone online. I prefer to text a person I first meet or know than giving one a call. You might have the same preference as I do.

At first-text that I sent to someone, I try to be as polite as possible giving one a greeting or opening talk. Thus, I do hope that one that texts me for the first time, would actually consider doing the same. This writing is presented to give a little announcement to my beloved students that willing to be in touch with me via text messaging.

There are some things to be considered as steps when you text your teachers:
  1. Greet them well.

How to greet politely?

You may use your common greeting in your native language to greet your teacher, for example in Bahasa, you can say "Selamat Pagi." or "Selamat siang."

If you prefer to greet in Arabic, consider the meaning of your words. A full word and shorter version might have a different meaning. For example, in Arabic

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, the sentence means "May the peace, mercy, and blessings of Allah be with you."

That is a very thoughtful and good prayer when the greeting said in a full sentence. But will actually means very different when you abbreviate it.  If you write "ass" in English it means donkey, that is an animal of the horse family, which is typically smaller than a horse and has longer ears and a braying call. Or it can even mean a foolish or stupid person. Also it means a back part of the body.  If you write "askum" it can mean you are damned in Arabic. Consequently, I advise you to use the full sentence if using the Arabic language.

I recognize that some of my students choose to send a letter in their first text message via Whatsapp. That is the letter "p". I wonder what that means. Eventually, I find out it means Ping, representing the sound of a device when it has a message. Whoa, that is beyond my understanding that you ping someone the first time you greet them every other day. I might find this as a relaxing an simple way of greeting if it comes from my very best and well-known friend, not from a student or someone that text me for the first time.

I hope you find out how to greet politely the first and many times you text your teacher.

     2. Introduce yourself.

After you greet your teacher, please consider to re-Introduce yourself. Your teacher might not save your phone number due to many reasons, please understand it. I myself rarely save students number when they tend to change their number many times, haven't had the chance to sit well and save the numbers before clearing chats, or not knowing exactly whose number it is.

Start by telling your full name, your class where you belong and whose phone you are using. And please forgive me if you might have already done this, then the teacher asks who you are, don't be offended, your teacher might be very busy or forget to save your number due to any reason.

    3. Briefly tell your purposes.

After the greeting and introduction, carefully write down your purposes in texting your teacher. Please use formal and choose better diction to elaborate your sentence. Ask for permission first, like Excuse me, or Pardon me. Then tell your intention in sequence so that the teacher understand it well.

I hope those who still have trouble in giving proper text messaging will find this useful and keep you stay in touch with your teacher.


Comments

Post a Comment